Senin, 27 Mei 2013
Jakarta: Berkas pemeriksaan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) segera rampung. Tersangka tindak pidana korupsi dan pencucian uang kasus dugaan suap kuota impor daging sapi itu pun segera menjalani persidangan.
"Kemarin KPK menyampaikan ke kita tanggal 25-26 (Mei) pelimpahan ke JPU, artinya bisa jadi hari ini pelimpahan berkas ke sana," kata kuasa hukum Luthfi, Zainuddin Paru, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (27/5) pagi.
Zainuddin datang mengantar Hilmi Aminuddin, yang menjadi saksi untuk LHI. Hilmi datang untuk menandatangani berita acara pemeriksaan (BAP) yang masih kurang.
"Untuk melengkapi BAP yang masih kurang. Kemarin kan TPK, keterangan TPK itu untuk TPPU," kata Paru.
Dia pun mengaku tak membawa dokumen apa pun. Sebab, katanya, semuanya sudah hampir rampung dan Luthfi segera menjalani persidangan.
"Karena penahanan Pak Luthfi akan berakhir tanggal 30 Mei besok dan sudan 120 hari, setelah tanggal 30 Mei, akan ada jadwal persidangan," tegasnya. (metrotvnews)
Senin, 27 Mei 2013
Jakarta: Berkas pemeriksaan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) segera rampung. Tersangka tindak pidana korupsi dan pencucian uang kasus dugaan suap kuota impor daging sapi itu pun segera menjalani persidangan.
"Kemarin KPK menyampaikan ke kita tanggal 25-26 (Mei) pelimpahan ke JPU, artinya bisa jadi hari ini pelimpahan berkas ke sana," kata kuasa hukum Luthfi, Zainuddin Paru, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (27/5) pagi.
Zainuddin datang mengantar Hilmi Aminuddin, yang menjadi saksi untuk LHI. Hilmi datang untuk menandatangani berita acara pemeriksaan (BAP) yang masih kurang.
"Untuk melengkapi BAP yang masih kurang. Kemarin kan TPK, keterangan TPK itu untuk TPPU," kata Paru.
Dia pun mengaku tak membawa dokumen apa pun. Sebab, katanya, semuanya sudah hampir rampung dan Luthfi segera menjalani persidangan.
"Karena penahanan Pak Luthfi akan berakhir tanggal 30 Mei besok dan sudan 120 hari, setelah tanggal 30 Mei, akan ada jadwal persidangan," tegasnya. (metrotvnews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar anda merupakan informasi bagi kami